-->

Aroma Yang Ada

Semerbak sayat sesekali

Wangi harum bukan bunga

Rasa yang terang jauh sekali

Kerap ku ingin menggapainya

Saat terang ku tak sanggup

Saat gelap ku merunduk

Bukan itu aku dahulu

Sekarang

Tetap…

Masih sama yang terasa

Debaran hati yang menyentuh

Wangi yang ada terkadang

Berbisik

Aku mampu dan

Aku sanggup

Tapi itu sebelum saat

Kau robohkan pondasi

Jiwa rapuh oleh kepedihan

Manis kata

Pahit nyata

Kecewa yang dapat

Berkali aroma itu

Melambai padaku

Datanglah dan rasakan

Buka kembali

Jendela yang ada

Tapi bukan itu yang kulakukan

Aku takut

Takut akan nyata

Kembali seperti terulang

Sakit

Aroma yang ada

Maafkan jiwa hatiku

Tertutup sampai

Ku kuat hadapi

Kenyataan

Bahwa aku

Sendiri

By : ary@krida

Disqus Comments